Perempuan Tangguh di Panggung Politik: Hj. Prayunita Utami, Bidan Desa yang Kini Wakil Ketua DPRD Kutim

BP 40 – Di balik senyum ramah seorang bidan desa, tersimpan kekuatan besar yang mengubah perjalanan politik di Kutai Timur. Dialah Hj. Prayunita Utami, Keb., M.Kes, perempuan tangguh yang hari ini menjadi Wakil Ketua II DPRD Kutai Timur dari Fraksi Partai NasDem

Dalam momentum peringatan Hari Kartini 2025, nama Prayunita menjadi simbol nyata semangat emansipasi di era modern. Ia membuktikan bahwa perempuan tidak hanya mampu hadir dalam sektor kesehatan, tetapi juga mengambil peran penting dalam merumuskan kebijakan daerah demi kesejahteraan masyarakat.

Memulai karier sebagai bidan di daerah pedalaman Kutai Timur, Prayunita dikenal luas karena dedikasinya melayani warga hingga ke pelosok. Sebagai Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D), ia memahami betul tantangan kesehatan di wilayah terpencil. Namun, tekadnya tak berhenti di ruang bersalin atau posyandu. Ia ingin lebih: memperjuangkan akses kesehatan, pendidikan, dan pembangunan daerah melalui jalur legislatif.

Tahun 2014 menjadi titik balik dalam hidupnya. Dengan keyakinan kuat dan dukungan keluarga, terutama dari suami dan orang tua yang juga seorang ASN di Kecamatan Telen, ia memberanikan diri mundur dari profesinya sebagai bidan dan mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Meski awalnya diragukan, kerja keras dan ketulusannya membuahkan hasil. Pada Pemilu 2019, ia terpilih menjadi anggota DPRD Kutai Timur dari Dapil 3, yang meliputi kecamatan Telen, Muara Ancalong, Batu Ampar, Long Masengat, dan Busang.

Kini di periode keduanya (2024–2029), Prayunita dipercaya menduduki posisi strategis sebagai Wakil Ketua II DPRD Kutai Timur — sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak perempuan di Kutai Timur.

Hari ini, Hj. Prayunita Utami menghadiri undangan acara Peringatan Hari Kartini 2025 bersama para kaum perempuan dari berbagai organisasi dan jabatan seperti PKK, Dharma Wanita, GOW, Persit, Jalasenastri, dan Bhayangkari, serta organisasi lainnya.

Dalam keterangannya di sela-sela menghadiri Peringatan Hari Kartini Ke 146 Tahun 2025 di ruang Meranti Kantor Bupati Kutai Timur Hari Selasa 29 April 2025 dengan Tema “1000 Profesi Perempuan dan Gen Z di Kabupaten Kutai Timur”, Prayunita menyampaikan refleksi mendalam:

“Hari Kartini mengajarkan kita bahwa perempuan memiliki kekuatan besar untuk membawa perubahan. Saya tidak pernah melupakan asal saya sebagai seorang bidan desa — dari sanalah saya belajar arti pengabdian yang sesungguhnya. Kini, dalam peran saya di DPRD, perjuangan itu terus saya lanjutkan: memperjuangkan hak kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah-daerah terpencil. Bagi saya, membangun Kutai Timur berarti membangun manusia, mulai dari memastikan setiap ibu, anak, dan keluarga mendapatkan layanan yang layak. Semangat Kartini adalah semangat untuk tidak menyerah, terus berbuat, dan membuktikan bahwa perempuan mampu menjadi pilar perubahan di segala bidang.”

Sebagai Wakil Ketua II, dan juga wakil ketua II Badan Anggaran DPRD Kutai Timur, Prayunita Utami sangat konsisten mendorong penguatan pelayanan dasar, terutama di sektor kesehatan dan pendidikan. Ia menaruh perhatian besar pada daerah-daerah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian. Tidak jarang ia turun langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi warga. Selain isu kesehatan, Prayunita juga aktif mengawasi kebijakan terkait pengelolaan sumber daya alam Kutai Timur, agar pembangunan daerah dilakukan secara berkelanjutan dan berpihak pada kepentingan masyarakat luas.

Perjalanan hidup Hj. Prayunita Utami membuktikan bahwa asal-usul sederhana bukan halangan untuk bermimpi besar. Dengan semangat Kartini, ia terus melangkah, menginspirasi, dan membuka jalan bagi perempuan-perempuan lain untuk tampil lebih berani mengambil peran dalam membangun daerah.

Dari seorang bidan desa hingga menjadi Wakil Ketua DPRD Kutai Timur, Prayunita Utami adalah contoh nyata bahwa perempuan bukan sekadar pendamping, melainkan motor penggerak perubahan. Selamat Hari Kartini, untuk semua perempuan tangguh yang terus mengukir sejarah (*).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!
Verified by MonsterInsights