“Kami ingin masyarakat percaya bahwa baik DPRD maupun Pemkab benar-benar bekerja untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian daerah. Edi Markus Palinggi Ketua Pansus RPJMDF.(*)
DPRD KUTAI TIMUR — Panitia Khusus (Pansus) RPJMD DPRD Kutai Timur terus melaksanakan rapat dengar pendapat umum (RDPU) secara maraton bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kutim. Kegiatan ini bertujuan untuk menyerap langsung program strategis tahunan dari masing-masing OPD yang akan dimuat dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029.
Ketua Pansus, Edi Markus Palinggi, menyampaikan bahwa pihaknya memberi ruang seluas-luasnya kepada seluruh OPD untuk menyampaikan usulan program, rencana kerja tahunan, serta kebutuhan anggaran. Hal ini dinilai penting agar program yang diusulkan benar-benar mencerminkan kebutuhan riil pembangunan daerah dan sejalan dengan visi-misi Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Mahyunadi.
“Kami persilakan semua OPD terbuka menyampaikan program, termasuk kendala dan potensi. Semua akan kami dengarkan dan pelajari bersama untuk dimasukkan ke dalam dokumen RPJMD,” ujar Edi Markus usai memimpin rapat, Selasa (22/7/2025).
Tak hanya menerima usulan, Pansus juga secara khusus meminta beberapa OPD untuk menjelaskan capaian kinerja hingga tahun 2024, serta program-program prioritas yang akan dilanjutkan pada 2025 dan seterusnya. Hal ini diperlukan agar arah pembangunan memiliki kesinambungan dan target-target yang dicanangkan dapat dicapai secara terukur.
“Pansus ingin melihat kesinambungan program, bukan sekadar usulan baru. Kami perlu tahu apa saja yang sudah dikerjakan tahun ini dan bagaimana kelanjutannya, agar tidak terjadi tumpang tindih,” tambah Edi Markus yang saat itu didampingi Wakil Ketua Pansus, Hefnie Armansyah.
RDPU yang digelar selama dua hari berturut-turut ini melibatkan berbagai OPD strategis seperti Bappeda, Bapenda, BKPSDM, Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pendidikand an Kebudayaan, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja, Dinas Kesehatan, dan Dinas Perhubungan. Hari ini, Rabu (23/7/2025), Pansus kembali mengundang Dinas Kominfo, Dinas Perkebunan, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), serta Dinas Koperasi dan UKM. Semua OPD menyampaikan paparan program serta kebutuhan pendukung pencapaian target pembangunan daerah.
Pansus menegaskan bahwa seluruh tahapan ini merupakan bagian dari komitmen DPRD Kutim untuk menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan secara terbuka dan bertanggung jawab. “Kami ingin masyarakat percaya bahwa baik DPRD maupun Pemkab benar-benar bekerja untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian daerah. Kutim Hebat 2025–2029 bukan hanya slogan, tapi harus dicapai melalui kerja nyata dan terukur,” tutup Edi Markus.(*)