DPRD KUTIM SANGATTA, 2/7/2025 — Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kutai Timur kembali melanjutkan pembahasan perubahan Perda Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dalam rapat yang digelar Rabu (2/7/2025) di Ruang Hearing DPRD. Rapat dipimpin oleh Ketua Bapemperda DPRD Kutim David Rante yang juga mewakili Fraksi Perjuangan Indonesia Perjuangan (PIR).
Hadir dalam rapat ini perwakilan dari seluruh fraksi, kecuali Fraksi PPP. Di antaranya Ardiansyah dari Fraksi PKS, Lenny Susilawati Anggraeni dari Fraksi NasDem, Kari Palimbong dari Fraksi Golkar, Pandi Widianto dari Fraksi Demokrat, dan Yan dari Fraksi GAP.
Dari unsur eksekutif, turut hadir Kepala Dinas Perhubungan Joko Suripto, Direktur RSUD Kudungga dr. Yusuf, serta perwakilan dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Bagian Hukum Setkab Kutim.
Dalam pengantarnya, David Rante menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh peserta rapat. Ia menegaskan bahwa pembahasan Raperda ini merupakan bentuk tanggung jawab bersama sebagai wakil rakyat untuk menyelesaikan amanah yang diberikan oleh masyarakat dan pemerintah.
“Raperda ini sudah mulai kita bahas dua hari lalu, meski saya tidak bisa hadir karena tugas lain yang juga penting. Namun syukur, prosesnya tetap berjalan. Hari ini kita lanjutkan lagi pembahasan sejumlah pasal, termasuk yang akan diverifikasi oleh Bagian Hukum Setkab,” ujar Davit Rante anggota DPRD Kutim dari Partai Gerindra .
David, yang juga merupakan anggota DPRD dari Partai Gerindra, menambahkan bahwa sebagian isi Raperda telah disepakati bersama antara Pansus dan tim pemerintah daerah. Ia berharap, pembahasan lanjutan ini bisa difokuskan untuk menyempurnakan poin-poin penting yang perlu disesuaikan atau diperbaiki.
“Kita tidak perlu tergesa-gesa, tapi kita punya semangat untuk segera menyelesaikannya dengan baik,” pungkasnya. (*)
