BP40, – Fraksi Gelora Amanat Perjuangan DPRD Kabupaten Kutai Timur menyampaikan pandangan akhir yang kritis dan tegas terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kutai Timur Tahun 2025-2045.
Sidang yang berlangsung dipimpin Ketua DPRD Jimmi ST.,MT dengan FaizalRachman sebagai juru bicara, Fraksi GAP menegaskan komitmennya untuk memastikan setiap perubahan anggaran benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, Senin,25/11/2024
Visi “Kutai Timur Hebat 2045: Pusat Hilirisasi Sumber Daya Alam yang Maju, Inklusif dan Berkelanjutan” menjadi landasan utama RPJPD. Fraksi Gelora menyambut baik perubahan fokus dari eksploitasi sumber daya alam ke hilirisasi yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Menurut Fraksi Gelora, visi tersebut sangat relevan dengan tantangan pembangunan yang ada di Kutai Timur.
Salah satu hal yang menjadi perhatian penting Fraksi Gelora adalah penguatan sektor pertanian dan ketahanan pangan. Mereka mendukung alokasi APBD yang lebih besar untuk sektor ini, dengan data yang lebih akurat dan terintegrasi, termasuk geo-tagging untuk mendukung ketahanan pangan jangka panjang.
Fraksi Gelora juga menyoroti pentingnya pengembangan sumber daya manusia (SDM). Meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan masyarakat, menurut mereka, adalah langkah vital untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Selain itu, infrastruktur jalan yang lebih baik menjadi prioritas dalam mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah Kutai Timur yang luas.
Dalam pandangan akhirnya, Fraksi Gelora menyetujui Raperda RPJPD Kabupaten Kutai Timur 2025-2045 untuk dilanjutkan ke tahap berikutnya. Mereka berharap bahwa setiap program pembangunan di masa depan dapat berjalan sesuai dengan visi dan arahan yang telah disepakati, serta dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Fraksi Gelora berharap, dengan bimbingan Tuhan Yang Maha Esa, pembangunan di Kutai Timur akan berjalan dengan baik, berkelanjutan, dan memberi kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat.(*)